CAKRADARA AYAH HAYAM WURUK - RAJA MAJAPAHIT
Sri Kertawardhana (atau *Cakradhara*)Adalah ayah dari Hayam Wuruk dan suami dari Tribhuwana Tunggadewi, penguasa ketiga Kerajaan Majapahit. Ia memainkan peran penting dalam stabilitas politik Majapahit meskipun tidak mendominasi seperti Gajah Mada atau Tribhuwana.
Cakradara adalah kakak dari Arya Damar atau lebih di kenal Aditya warman ( raja malaya pura / pagaruyung )
Dan tertulis dalam babad arya Tabanan yg merupakan adiknya sendiri yg menjadi raja di Bali
Profil Sri Kertawardhana
Nama lain : Kertawardhana, Cakradhara atau Bhra Hyang Wekasing Sukha,
Gelar Bhre Tumapel (sebelum menjadi suami Tribhuwana).
Asal : Keluarga bangsawan tinggi Majapahit, keturunan dari garis Singhasari anak darai Adwaya Brahman atau Kebo Anabrang
- Peran : Sebagai suami ratu, ia lebih banyak berperan sebagai pendukung kekuasaan Tribhuwana dan Hayam Wuruk.
Peran dalam Pemerintahan Majapahit
1. Suami Tribhuwana Tunggadewi
- Tribhuwana adalah putri Raden Wijaya dan Gayatri Rajapatni, yang menjadi ratu setelah ibunya memilih hidup sebagai bhiksuni.
- Pernikahan mereka memperkuat legitimasi dinasti Majapahit.
- Sri Kertawardhana tidak memegang kekuasaan langsung tetapi membantu dalam urusan kerajaan.
2. Ayah Hayam Wuruk
- Ia dan Tribhuwana memiliki dua anak: Hayam Wuruk (calon raja) dan Dyah Nertaja (ibu dari Wikramawardhana, penerus Hayam Wuruk).
- Diduga terlibat dalam pendidikan Hayam Wuruk, terutama dalam tradisi keagamaan dan kebudayaan.
3. Masa Pemerintahan Hayam Wuruk
- Setelah Hayam Wuruk naik takhta (1350 M), Sri Kertawardhana tidak banyak disebut dalam catatan sejarah, tetapi diperkirakan tetap menjadi penasihat kerajaan.
- Ia wafat sebelum Hayam Wuruk, tetapi tahun pastinya tidak tercatat jelas.
Kontroversi & Mitos
- Beberapa sumber (seperti Pararaton) menyebutkan bahwa Sri Kertawardhana adalah penguasa Tumapel sebelum menikah dengan Tribhuwana, tetapi tidak ada bukti kuat bahwa ia memerintah secara independen.
- Dalam Nagarakretagama, ia disebut dengan penghormatan tetapi tidak dijelaskan secara rinci peran politiknya.
Warisan
- Garis keturunannya melalui Hayam Wuruk dan Dyah Nertaja menjadi penerus takhta Majapahit.
- Ia adalah bagian dari jaringan keluarga yang menjaga stabilitas Majapahit di era keemasannya.
No comments:
Post a Comment